Cari Blog Ini

Rabu, 25 Desember 2019

Langkah-Langkah Membuat Mesin Pengering Hasil Bumi yang Disarankan Untuk Para Petani Padi

Mesin Pengering Hasil Panen atau nama kerennya Box Dryer ini memiliki fungsi untuk mengeringkan bahan atau hasil dari pertanian. Mesin ini memanfaatkan panas yang didapat dari tungku pembakar, yang bahan bakarnya bisa menggunakan sekam, kayu maupun Gas LPG.

Salah satu profesi yang paling banyak di Indonesia ini yaitu bercocok tanam alias menekuni bidang pertanian. Sebut saja pertanian padi yang menjadi makanan pokok mayoritas rakyat Indonesia. Di dalam bertani padi, salah satu kendala problem dalam prosesnya ialah setelah memanen atau ketika memasuki proses pengeringan hasil pertanian. Terlebih saat musim penghujan, tentunya banyak petani yang bingung terkait nasib padi hasil panenannya yang tidak dapat kering.

Salah satu trik terbaik yang dapat Anda gunakan untuk mengatasi keadaan tersebut adalah dengan membuat Mesin Pengering Hasil Panen dengan menggunakan bahan pembuat yang sederhana dan mudah didapatkan. Penasaran bagaimana cara membuat alat pengering gabah yang sederhana ini? Perhatikan dengan seksama ya!

- Faktor Utama Bahan Pembuatan
Kontruksi Alat Pengering Padi Otomatis ini terdiri dari empat faktor utama yaitu box atau tempat menyimpan gabah, kompor atau semawar sebagai burner, wadah minyak tanah berkapasitas 60 liter, motor listrik atau diesel penggerak dan kipas.

- Cara Membuat Alat
Yang pertama kontruski ruang atau tempat menyimpan gabah. Ruang atau tempat menaruh ini mempunyai ukuran kurang lebih 4x6 meter dengan ketinggian 50 cm. Rangka ruang ini terbuat dari kayu yang dibentuk kotak-kotak kecil dengan ukuran 40x40 cm.

Lapisan pertama dan lapisan kedua yaitu rak kawat sedangkan untuk lapisan ketiganya menggunakan goni. Setelah kerangka ini jadi, lalu gabah ditaruh secara merata dalam ruang atau tempat penyimpanan gabah ini.

Kipas dengan ukuran 40 cm berguna sebagai penghantar angin dengan digerakkan memakai diesel atau motor listrik dengan dukungan dua buah V-belt. Selanjutnya kipas disimpan di dalam sebuah kotak yang bagian ujungnya disalurkan ke bawah tempat atau ruang penyimpanan gabah.

Pada kotak ini, juga ditempatkan kompor sebagai burner. Kompor yang digunakan berbentuk spiral dengan ukuran panjang 40 cm yang akan menjadi sumber energy panas apabila telah dipanaskan.

Tabung minyak tanah berkapasitas 80 liter dan pipa kapiler yang digunakan disesuaikan dengan kebutuhan pemakai. Pipa ini dihubungkan dengan dua buah kompor sebagai burner yang dipasang di depan kipas.

- Cara Menggunakan Alat Pengering Gabah Sederhana
Gabah disimpan pada ruang atau tempat yang telah Anda sediakan secara merata. Kemudian pompa tabung minyak tanah dengan tekanan 50-60 psig. Nyalakan kompor dengan menambahkan sedikit minyak tanah dan tunggu beberapa saat hingga sedikit panas. Selanjutnya putar keran pada tabung sampai kompor menyala dan burnerpun ikut membara.

Setelah didapatkan burner yang telah membara, nyalakan mesin diesel atau motor listrik sebagai penggerak kipas hingga perputar dengan kecepatan antara 700-800 rpm. Tunggu hingga 6 jam kemudian balik gabah tersebut menggunakan skop atau alat lainnya. 4 jam kemudian gabah akan kering dengan kadar air yang kurang dari 14% atau sesuai dengan standar bulog yang ada.

- Keunggulan Menggunakan Mesin Pengering Gabah
Ada beberapa keunggulan atau keuntungan yang dapat Anda dapatkan dengan memanfaatkan mesin pengering gabah sederhana ini. Salah satunya material atau komponen pembuatan yang mudah didapatkan.

Selain itu, manfaat utamanya adalah nasib gabah atau padi Anda selamat dari musim penghujan yang memerlukan sinar matahari sebagai pengering namun sulit didapatkan karena curah hujan lebih tinggi dibandingkan terik matahari yang didapatkan.

Yang ketiga, selain komponen yang mudah didapatkan dan manfaat yang bisa Anda rasakan, proses pembuatan alat pengering hasil pertanian ini juga sangat mudah dan simple untuk dipraktikkan.

Bagaimana? Tertarik untuk menciptakan alat pengering gabah sederhana ini di rumah? Bukan cuma pengering gabah saja yang bisa Anda praktikkan, bagi Anda petani cengkeh, saat ini juga sudah ada alat pengering cengkeh yang siap membantu Anda untuk mengeringkan cengkeh dengan proses yang mudah dan cepat didapatkan hasilnya.

Namun jika anda tidak ingin ribet-ribet mencari bahan dan membuat mesin pengering gabah sendiri, kami mempunyai solusinya. Mesin ini dikenal dengan nama Mesin Box Dryer atau mesin pengering gabah.

Mesin Box Dryer ini memakai sistem Indirect atau pemanasan dengan cara tidak langsung sehingga tidak dapat merusak kandungan yang ada pada hasil pertanian. Mesin ini dapat mengeringkan berbagai macam hasil pertanian, seperti padi, jagung, hingga kopi. Untuk lamanya pengeringan tergantung dari jenis bahan yang dikeringkan dan jumlahnya, jika bahan yang dikeringkan semakin banyak maka otomatis prosesnya pun akan lebih lama.

Untuk ukuran box pengering mempunyai ukuran 240 x 120 x 120 cm sehingga memungkinkan mesin untuk manampung 500 kg bahan dalam satu kali proses. Terbuat dari bahan Plat Mild Steel yang dapat mengatasi kapasitas 500 kg tersebut.

Dengan hadirnya mesin ini anda tidak usah lagi membuat dan merakit mesin pengering gabah sendiri.

============================= INFORMASI PEMESANAN ================================

Nomor Telepon : 0813-9000-0647 / 0858-8000-0627
Lokasi Workshop : Jalan Danau Jonge H4, E42, Kelurahan Madyopuro, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang – Jawa Timur.

==================================================================================

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Memproduksi Minyak Bermutu Tinggi Dengan Memanfaatkan Mesin Penyuling Minyak Nilam

Alat Penyulingan Minyak Atsiri atau yang dikenal dengan Mesin Destilasi Minyak Kayu Putih adalah mesin yang dimanfaatkan untuk menyuling at...